Stop Mengeluh, Jika Karier Tak Ingin Jatuh
RUANGPEGAWAI.com – Saya menyebutnya sebagai penyakit, karena dampaknya memang merugikan diri sendiri dan tak ada faedahnya lagi. Mengeluh memang sudah menjadi kebiasaan banyak orang, dan tanpa disadari sebenarnya mengeluh jangan membuang-buang waktu saja.
Sayangnya setiap hari selalu menemui orang yang mengeluh, baik diungkapkan secara langsung atau melalui media sosial. Salahkah? Tidak, karena itu hak masing-masing orang. Tetapi RuangPegawai menyarankan kepada para pegawai agar mengurangi dan membuang jauh-jauh kebiasaan ini.
Kebiasaan mengeluh hanya akan membuang-buang waktu saja. Apakah dengan kita mengeluh lantas muncul hal positif baru? Tidak kan? Yang ada malah menimbulkan masalah baru.
Baca juga : Abaikan 3 Hal Ini Demi Ketenangan Karirmu
Misalnya saja ketika di kantor mendapatkan tugas baru dari atasan, lalu Anda mengeluh. Yang ada Anda malah tidak semangat mengerjakan tugas baru itu.
Nah untuk itu lebih baik mulai untuk mengurangi kebiasaan buruk itu. Karena mengeluh hanya akan mendatangkan energi negatif ke diri Anda. Ada beberapa hal buruk yang bisa Anda dapatkan jika Anda mengeluh, diantaranya :
1. Tidak dipercaya rekan kerja
Kebiasaan Anda mengeluh di tempat kerja, lambat laun akan diketahui oleh semua rekan kerja bahkan atasan Anda. Kalau sudah seperti ini, Anda sudah dinilai kalau Anda orangnya suka mengeluh. Sehingga ketika nanti Anda memiliki ide-ide baru misalnya dalam sebuah meeting, maka usulan bagus dari Anda itu tidak akan dipercaya lagi.
Baca juga : Buatlah Agenda Meeting Yang Disukai Karyawan
Apalagi jika Anda menawarkan untuk meng-handle sebuah proyek, rekan kerja lain tidak akan mempercayai Anda. Mereka khawatir jika nanti Anda akan mengeluh jika hasilnya tidak sesuai keinginan. Yang ada malah berantakan.
2. Kehormatan Anda Sebagai Pimpinan Sirna
Mungkin Anda di perusahaan punya jabatan yang lumayan tinggi, semisal manager atau supervisor di mana Anda memiliki bawahan di bawah komando Anda. Tetapi jika Anda orangnya selalu mengeluh terkait dengan kondisi kerjaan, maka bawahan Anda akan tidak menghormati Anda lagi.
Bukan sekedar kehormatan saja yang dipertaruhkan, tetapi juga kewibawaan serta kekuatan Anda sebagai pemimpin akan diremehkan bawahan. Wajar saja, karena para bawahan Anda melihat diri Anda sebagai orang yang suka ngedumel, sering ngeluh, dan lainnya. Sehingga para bawahan tidak lagi mempercayai Anda dan meremehkan Anda begitu saja.
3. Tidak akan berkembang
Orang yang suka mengeluh adalah orang yang hanya memikirkan apa yang ada dihadapannya saat ini tanpa melihat peluang positif di depannya. Orang-orang seperti ini akan sulit untuk berkembang. Baik berkembang dari segi wawasan, pengetahuan maupun keterampilannya.
Wajar jika orang-orang seperti ini juga sulit untuk naik jabatan. Mau dipromosiin juga tidak layak, karena sering mengeluh. Mau minta naik jabatan atau gaji juga pasti sulit dikabulin.
Dengan mengeluh, secara tidak langsung itu akan membunuh karier Anda ke depannya. Orang-orang di sekitar Anda akan menilai diri Anda. Mulai saat ini, cobalah untuk mengurangi kebiasaan mengeluh. Dari mengeluh, lebih baik memikirkan jalan keluarnya dan mencari solusi baru agar situasi yang membuat mengeluh itu bisa berubah jadi lebih baik lagi.
Semoga informasi ini bermanfaat untuk Anda. Terima kasih.
Originally posted 2020-11-26 17:28:20.