Jangan Minder Jika Memiliki IPK Rendah, Anda Bisa Melakukan Hal Ini
Banyak mahasiswa berlomba-lomba mendapatkan IPK (Indeks Prestasi Kumulatif) yang tinggi, namun pada akhirnya ada juga yang setelah lulus sulit mendapatkan pekerjaan. Justru, mereka yang sewaktu kuliah hanya mendapatkan IPK pas-pasan bahkan nyaris sangat rendah, bisa cepat mendapatkan pekerjaan.
Itu semua dikarenakan penentu Anda diterima di perusahaan bukanlah dari seberapa tinggi IPK Anda namun didasarkan pada SAE (Skill -kemampuan, Attitude -sikap, dan Experience -pengalaman).
Ketiga faktor itulah yang bisa Anda gunakan sebagai senjata dalam mencari pekerjaan.
Anda bisa melampirkan CV yang didalamnya terdapatkan informasi kemampuan Anda dibidangnya, serta pengalaman Anda selama masa kuliah. Untuk Sikap, itu bisa tercermin dari skill dan experience yang Anda miliki. Dan sikap ini juga akan bisa dilihat ketika Anda sudah diterima di perusahaan tersebut.
Jadi, sekali lagi jangan khawatir dan minder jika IPK Anda rendah. Keep Smile and Fight!
Lalu bagaimana untuk bisa mendapatkan Skill, Attitude, dan Experience itu?
Percayalah, di kelas perkuliahan Anda tidak akan diajarkan ini. Mungkin..mungkin..hanya ada satu mata kuliah saja misalnya Etika Profesi atau sejenisnya. Tapi apa iya dengan mengikuti satu mata kuliah itu lantas Anda bisa memiliki SAE yang maksimal? Tentu tidak!
Karena itulah Anda ketika masa kuliah, harus melakukan hal ini.
1. Terbukalah Dengan Dunia Luar
Masa kuliah tidak sama seperti masa SMA. Masa kuliah ini bisa dikatakan ‘bebas‘ namun tetap memiliki batasan. Jangan hanya bertahan pada apa yang didapatkan di dalam kelas perkuliahan. Ingat, materi kuliah yang Anda dapatkan selama kuliah itu hanya sebagian kecil dari apa yang ada di kenyataan (dunia kerja). Untuk itu cobalah Anda terbuka menerima ilmu-ilmu dari luar. Gunakan internet untuk mendapatkan materi tambahan dan mengupdate informasi Anda. Jika Anda kuliah di ilmu terapan, maka perbanyaklah melakukan praktek. Selain bisa mengimplementasikan teori yang Anda dapatkan, juga bisa digunakan untuk menambah skill di bidang tersebut.
2. Ikutlah Dalam Organisasi
Organisasi kampus atau yang sering dikenal dengan UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa) menjadi ruang berekspresi bagi mahasiswa-mahasiswa yang ingin mengupgrade Soft Skill maupun Hard Skill-nya. Di organisasi ini Anda akan ditempa dengan berbagai kegiatan yang secara tidak langsung akan mengasah Anda untuk siap dalam dunia kerja. Sehingga tak heran, jika mahasiswa-mahasiswa yang dulunya aktif dalam organisasi kampus, lebih cepat mendapatkan pekerjaan. Karena di sinilah tempat mendapatkan pengalaman dan juga relasi.
3. Buatlah Project Yang Sesuai Dengan Bidang Anda
Selama kuliah, Anda bisa melakukan riset, merakit, atau sejenisnya tentang bidang ilmu yang Anda pelajari. Kegiatan ini bisa Anda lakukan sendiri maupun dengan teman Anda. Dan sinilah Anda akan bisa mendapatkan skill yang tentunya tidak didapat di dalam kelas perkuliahan. Bahkan Anda jangan kaget jika ilmu yang Anda miliki justru lebih tinggi dari mahasiswa pasif yang hanya mengandalkan materi kuliah.
Jadi, kunci keberhasilan Anda meski lulus dengan IPK rendah itu adalah keaktifan selama kuliah. Aktif tidak hanya ketika di kelas, tetapi juga di luar kelas maupun luar kampus. Kegiatan-kegiatan organisasi, ilmu dari luar, itulah yang akan membentuk Anda. Bukan materi yang disampaikan oleh Dosen. Karena materi yang disampaikan oleh Dosen itu hanya 40% dari ilmu yang ada, sisanya tergantung dari keaktifan Anda sendiri.
Originally posted 2021-07-08 18:18:09.
